Pages
▼
TINGGALKAN LINK ANDA DAN KITA AKAN BERHUBUNG MESRA :)
▼
Thursday, February 17, 2011
Kehidupan : Anak Berumur 6 Tahun Menjalani Kehidupan Sendiri !
Kisah yg menyentuh hati Mama yana.... terfikir jika anak tercinta harus melalui hidup sebegitu sukar....
Anak ini bernama Ah Long, baru berumur 6 tahun namun telah kehilangan orang tuanya karena penyakit AIDS. Dia dilahirkan dengan HIV dan tinggal di gubuk milik orangtuanya di Propinsi Guangxi, Cina.
Ah Long harus menjaga dirinya sendiri karena kebanyakan orang takut untuk mendekat. Satu-satunya teman adalah anjingnya. Ah Long punya nenek berumur 84 tahun namun sang nenek tidak mau dia tinggal bersama cucunya.
Dia tidak diperbolehkan ke sekolah, karena para orang tua murid 'berjanji akan membunuhnya" jika ia datang ke sekolah dan bermain dengan anak-anak mereka, bahkan Dokter juga tidak mau mengobati luka-lukanya.
Biro Sipil setempat menyediakan dana sebesar 70 yuan per bulan atau sekitar Rp 90.000 per bulan.
Jumlah ini tidak cukup untuk anak kecil seumur Ah Long untuk hidup.
Ah Long menjalani kehidupan sendiri. Dia menanam cabai , daun bawang dan memelihara ayam.
Dia mencuci dan memasak sendiri. Dia tidur dan bermain dengan anjingnya.
Ada juga yang bersimpati dengan Ah Long dengan memberikan pakaian, makanan dan selimut bekas. Ada yang memberikan Ah Long 20 kilogram beras dan 5 kilogram mie, ada juga yang membawakan dia sebuah surat kabar mingguan untuk mengikuti berita dunia terbaru.
Notakaki: Copy dan paste utk menyedarkan diri sendiri.... bukan hanya kita yg menjalani hidup yg sukar... malah org lain lebih dari kita....Minta dijauhkan musibah sebegini.... sayu hati... dugaan mu sungguh berat buat insan kerdil ini ya Allah....
mcm drama dlm tv lak kan....semoga kat malaysia takde la benda2 mcm ni...
ReplyDeletekesiannn....
ReplyDeletekesian budak ni...anak2 juga yg jadi mangsa kan? huhuhu...
ReplyDeletemmg kesian... sebak didada...
ReplyDeletebagus entri nie....
ReplyDeleteterima kasih eelobor... sian kan kanak2 jadi mangsa... sekecil tu dah hidup sorang2....
ReplyDelete